Happy Meal Goes to
School
Unand/SCORE
Happy Meal diadakan atas dasar kepeduliaan para SCOREpublics
akan jajanan atau makanan yang ada di sekitar lingkungan kampus. Mulanya
kegiatan Happy Meal sendiri diadakan di sekitar lingkungan kampus. Akan tetapi
karena masih ditemukannya banyak makanan yang mengandung zat berbahaya di
sekitaran lingkungan FK maka SCORE mencoba untuk melanjutkan penelitian yang
sebelumnya di tempat yang berbeda. Happy Meal merupakan kegiatan lanjutan dari
project periode 2013-2014. Walaupun namanya sama tetapi untuk Happy Meal tahun
ini sangatlah berbeda dari tahun sebelumnya karena pada tahun Happy Meal
diadakan serentak di 3 Sekolah Dasar yang notabene dipilih secara kualitas.
Tiga sekolah yang terpilih terdiri dari sekolah dengan predikat baik, sedang,
dan cukup. Semakin maraknya jajanan berbahaya cukup menarik perhatian SCORE
untuk mengadakan pengambilan sampel di SD. Kami memilih SD karena di SD ada
banyak generasi bangsa yang nantinya akan menjadi pemimpin-pemimpin bangsa yang
harus diselamatkan dari zat-zat berbahaya.

Acara Happy Meal Goes to School
memiliki dua rangkaian kegiatan utama yaitu pengambilan dan pengecekan sampel
makanan dari 3 SD serta penyuluhan di salah satu SD. Sekolah yang dipilih pada
kegiatan happy meal tidaklah random namun berdasarkan atas tingkatan predikat
sekolah. Dimulai dari sekolah Baik yaitu SD Pertiwi, SD predikat sedang SD 03
Alai, dan SD biasa yaitu SD 03 simpang Haru.
Kegiatan pertama adalah kegiatan
pengambilan sampel. Pengambilan sampel sendiri dilakukan secara serentak sekitar
pukul 09.45 wib. Lalu, sampel dari ke-3 sekolah langsung diperiksa di hari itu
juga. Mulanya, pemeriksaan sampel direncanakan di Lab Biokimia. Namun, ada
sedikit Miss Communication sehingga pemeriksaan sampel dilakukan di Lab Kimia.
Dari hasil pemeriksaan ditemukan beberapa makanan yang mengandung zat berbahaya
seperti rhodamin B, Boraks, Formalin. Sekolah yang memiliki makanan dengan zat
berbahaya terbanyak adalah SD 03 Alai. (Lampiran hasil akan disertakan di
halaman terakhir).
Lalu,
berdasarkan musyawarah antar member SCORE SD 03 Alai dipilih sebagai SD yang
menerima penyuluhan. Pada penyuluhan kali ini kami mengundang salah satu pakar
di bidang gizi yaitu dosen dari FKM Unand Dr. Helmizar, S.KM, M.Biomed. Pada
penyuluhan kali ini tema yang diangkat adalah Keseimbangan Gizi. Penyuluhan
berlangsung cukup efektif dimana peserta penyuluhan adalah Wali Murid kelas 1
& 5 dan juga beberapa guru. Pada akhir sesi presentasi, dilakukan sesi
Tanya jawab. Pada sesi Tanya jawab terlihat keantusiasan para wali murid.
Setelah sesi Tanya jawab usai, pemateri memberikan secara simbolis buku
mengenai gizi untuk anak-anak.
0 komentar