Contact Form

 

SADARI, Langkah Mudah Deteksi Dini Kanker Payudara


Kanker payudara adalah kanker pada jaringan payudara. Ini adalah jenis kanker yang banyak diderita kaum wanita. Hingga saat ini, penyebab spesifik kanker payudara belum diketahui dengan pasti. Tetapi ada beberapa faktor yang diperkirakan mempunyai pengaruh terhadap terjadinya kanker payudara. Diantaranya adalah pengggunaan hormon estrogen, menarche (awal mulai haid) di usia yang muda, menopause di usia yang tua, mengkonsumsi makanan yang banyak lemak, obesitas, dan terpapar radiasi. Risiko juga meningkat pada wanita dewasa yang tidak pernah melahirkan. Selain itu, factor genetic juga berperan dalam menyebabkan kanker payudara. Oleh karena itu, apabila ada keluarga dekat yang mengalami kanker payudara, maka alangkah baiknya kita sesegera mungkin juga memeriksakan diri.

Dalam melakukan deteksi dini kanker payudara, selain menggunakan jasa dokter ternyata kita juga bisa melakukannya sendiri. Pemeriksaan ini dikenal dengan istilah ‘SADARI’, yang merupakan singkatan dari pemeriksaan payudara sendiri. Pemeriksaan ini sangat mudah dan dapat dilakukan dalam beberapa menit.
Cara pemeriksaan payudara sendiri adalah sebagai berikut:
  • ·         Berdiri menghadap cermin dengan bahu tegak, dada dibusungkan, dan kedua tangan diletakkan di panggul. Perhatikan bentuk dan warna payudara. Segera periksakan diri ke dokter apabila terdapat cekungan, tonjolan, kemerahan, atau pembengkakan pada payudara.
  • ·         Berdiri menghadap cermin dengan kedua lengan diangkat, dan perhatikan hal yang sama seperti di atas. Kemudian lakukan penekanan pada puting menggunakan ibu jari dan telunjuk. Perhatikan, apakah ada cairan yang keluar.
  • ·         Selanjutnya dalam posisi berbaring lakukan perabaan pada payudara, ini untuk memeriksa apakah ada massa atau benjolan. Periksa payudara kanan dengan tangan kiri, dan sebaliknya. Lengan sisi yang sama menyangga kepala. Gunakan permukaan jari, jangan hanya ujungnya dan lakukan perabaan yang lembut. Lakukan pemeriksaan yang sistematis, dari atas kebawah, kemudian melingkar dan dari arah pinggir menuju puting payudara. Pemeriksaan ini juga bisa dilakukan dalam posisi duduk maupun berdiri.

Pemeriksaan payudara sangat baik bila dilakukan satu bulan sekali pada saat yang sama setiap bulannya. Karena payudara mengalami perubahan pada setiap kali menstruasi, maka pemeriksaan yang baik dilakukan pada hari ke-tujuh hingga ke-sepuluh setelah hari pertama mendapatkan menstruasi. Sementara itu, pada wanita yang telah mengalami menopause pemeriksaan dapat dilakukan pada tanggal berapa saja yang sama setiap bulannya. Untuk para wanita, silahkan mencoba!
Longmai Bunga Persik

SCOPE CIMSA-BEM KM FK Unand

Total comment

Author

Unknown

0   komentar

Cancel Reply