Contact Form

 

LOVING CIMSA AND SHARING


Kegiatan yang berlangsung di akhir pekan pukul 10.00 WIB sampai 14.00 WIB, 14 April 2013, Gedung I ini terlaksana dengan lancar dan mengasyikkan. Dari namanya saja "Loving CIMSA", mencintai CIMSA, menandakan bahwa kita sudah harus memulai pupuk rasa cinta kita pada CIMSA, bagaimana caranya? Ya, tentu secara umum dengan cara berkontribusi aktif di dalamnya. Dan sedangkan "Sharing", membagi, menandakan kalau kita ingin sekali berbagi informasi antar anggota CIMSA baik anggota baru dan anggota lama lebih dalam lagi.
                Acara ini dipandu oleh VPI, LORE, dan LEO incoming kita, Fadiah Zahrina, Fajar Defian Putra, dan Adelina Damar Fitri. Acara ini dimulai dengan ice breaking seperti make a group of dan dilanjutkan dengan Tarian Haka Haka oleh Mama Ade. Pastinya mengasyikkan sebagai sentuhan pertama kegiatan ini.
                Setelah itu dilanjutkan dengan sesi pertama Perkenalan, kenapa kita mengadakan LCS ini, latar belakangnya apa, perkenalan kepengurusan baru, dan Sharing pendapat oleh Dea. Menurut kalian, apa itu CIMSA, apa motivasi teman-teman masuk CIMSA, kenapa pengen masuk CIMSA, tujuan masuk CIMSA apa, dan  bagaimana teman-teman selama masuk CIMSA, inilah kalimat pertanyaan yang dilontarkan oleh VPI kita pada anggota baru. Berbagai macam jawaban pun terlafaskan, aku masuk CIMSA karena organisasinya bagus kak, keren, gila, orang-orangnya nggak tau malu. Ada yang bilang awalnya pengen ikut-ikut teman, katanya UKM ini bagus lhoo. Tapi inti dari itu semua kita pengen masuk CIMSA karena CIMSA itu Empowering medical students, improving nation's health. Waww wonderbar !!
                Sesi perkenalan selesai dan dilanjutkan dengan ice breaking lagi, yaitu here we go my big fat pony dan yel-yel terhandal SCO masing-masing, ada yang sorak ini, sorak itu, goyang sana, goyang sini, yang penting membuat suasana refresh lagi.
                Setelah itu dilanjutkan dengan sesi kedua More Deeper Sharing, mengenai kapan kenal CIMSA dan apa sebenarnya yang diinginkan dari CIMSA oleh Fajar Defian. Di sini, beberapa kakak kita membagi masalah masa lalunya mengenai keterlibatan dirinya dengan CIMSA, yang intinya semua orang akan berhasil apabila mereka mau berusaha, keraguan dalam memilih UKM satu dengan yang lain, dan tau-taunya expektasi dia masuk CIMSA sesuai dengan yang dia harapkan. Tepatnya sih, sesi curhatan kakak-kakak tentang dia dan CIMSA. Tidak menutup juga mendengar curhatan teman-teman baru kita. Malahan curhatan dia mengenai, dia sudah mengetahui CIMSA semenjak dia SMA. Woow!!! Setelah mendengar curhatan, sesi ini dilanjutkan dengan menulis harapan kamu dan CIMSA di sticky notes.
                Setelah sesi kedua berakhir dan sebelum acara selesai. Ada perkenalan mengenai Supporting Division which is Senin besok sudah dimulai dengan Open Recruitment Supdiv oleh Koordinator masing-masing. Selain memperkenalkan juga ada mempromosikan Supdivnya. Intinya setiap supdiv  pengen memiliki kalian yang memiliki bakat-bakat yang berhubungan dengan Supdiv ini. Dilanjutkan dengan penarikan kesimpulan selama acara berlangsung dan foto-foto.
                Acara pun selesai dengan sesuatu. Apa itu sesuatunya? Ya, di sini kita ingin CIMSA itu satu, kita tidak ingin adanya SCO-isme, kita ingin berkontribusi lebih di dalamnya, kita pengen pulang dengan membawa sesuatu yang baru mengenai CIMSA. :D
Go CIMSA, be ACTIVE with CIMSA :D


Total comment

Author

Unknown

             







Meeting kali ini berbeda daripada meeting CIMSA biasanya. Yaa, meeting yang biasa diadakan di kampus. Tapi kali ini diadakan di Restoran D'Cost lt.4 Plaza Andalas, pukul 10.00 WIB,  Sabtu, 13 April 2013. Meeting kali ini dihadiri oleh Executive Board, Supporting Division , dan Official Committee kepengurusan lama dan baru CIMSA dengan partner kita yaitu Star Radio.
                Acara berlangsung pukul 11.00 WIB dipandu oleh MC kita, Fadiah Zahrina, yang dimulai dengan perkenalan antara CIMSA dan Star Radio. Perkenalan satu per satu dari CIMSA dan perkenalan satu per satu dari Star Radio yang diperkenalkan oleh Chief Radio Station of Star Radio, Werry more than. Sembari perkenalan, tentunya diselingi dengan pesan makanan.
                Setelah sesi perkenalan, dilanjutkan dengan penyampaian pembukaan acara oleh Presiden '12/'13 dan '13/'14 CIMSA kita, Teddy Kurniawan dan Ilham Ari Seja. Sedangkan Star Radio  oleh Chief Radio Station of Star Radio, bg Werry. Dari penyampaian-penyampaian yang sudah terucapkan dari masing-masing pihak, kita ingin sebagai partner bisa menjalin hubungan kerjasama ini dengan baik,  professional, dan elegant. Tapi tidak disangka sesaat setelah sesi salam pembukaan, pihak Star Radio memberikan suprise kepada CIMSA. Waaaa!!! Apa itu?? Album CD SNSD, One Direction Take Me Home, Beyonce dan 2PM Japanese version original yang langsung dikirim dari produsernya. Amaziinggg!!!
                Setelah itu acara dilanjutkan dengan makan-makan. Selama makan, di sini acara bisa dikatakan bebas. Kita saling bercerita, tukar informasi, dan bersenang-senang. Setelah makan-makan selesai, dilanjutkan dengan performance CIMSA dan Star Radio. Penampilan CIMSA yaitu tarian Haka-haka dan dua buah lagu yang dinyanyikan oleh Gama, Kasih tak Sampai dan Fajar, Flying without Wings. Sedangkan penampilan Star Radio adalah sebuah lagu, Listen,  yang dinyanyikan oleh bg Werry.
                Setelah penampilan dari CIMSA dan Star Radio selesai, dilanjutkan dengan harapan kita untuk ke depannya. Inti harapan yang bisa diambil adalah agar kita bisa menjadi partner yang bagus, menjadikan CIMSA belahan hatinya Star Radio dan sebaliknya. Hahaha,,,
                Acara berakhir pukul 14.30 WIB dan diakhiri dengan berfoto-foto dan bersalaman. Semoga hubungan ini terjalin dengan baik dan lancar. Thanks CIMSA, thanks Star Radio.
Go CIMSA, be ACTIVE with CIMSA!! Aku lupa aku lupa aku lupa :D

Total comment

Author

Unknown



Total comment

Author

Unknown

Aku dan CIMSA



Aku sebenarnya orang yang tidak terlalu peduli dengan organisasi, di SMP dan SMA setidaknya itu yang aku pikirkan. Beranjak SMA dan memasuki bangku kuliah, ketika BAKTI kakak pendampingku bilang kalau “24 jam untuk mahasiswa PBL pasti akan banyak lebihnya, daripada kalian tidur-tiduran di kos, mending ikut organisasi. Selain itu di FK kalian tidak akan bisa bertahan kalau tidak punya relasi ke senior. Dimana kalian bisa dapat relasi? Di organisasi salah satunya.”


Akhirnya aku mencoba masuk ke CIMSA yang pada saat promo UKM memang memperlihatkan kehebohan, sedikit lebay, tapi ramah. Sebenarnya sebelum masuk CIMSA, aku mencoba masuk ke UKM lain, namun karena suatu dan lain hal, aku memutuskan mundur dari UKM tersebut. Niat untuk masuk organisasi buat aku simpel, hanya untuk mengenal lebih banyak senior dan menambah relasi.

Petualangan dimulai, setelah mengikuti serangkaian proses OPREC dan wawancara, aku diterima di SCOME yang juga merupakan pilihan-1 bagiku saat OPREC. Disinilah aku mulai mengenal apa yang namanya organisasi dan juga kepanitiaan, kepanitiaan pertamaku di CIMSA tentu saja panitia projek magang SCOME 2010, Mind Mapping.

General Assembly 2011, dengan itu resmi sudah tampuk kepemimpinan bertukar dari kak Messia Refri Rahmi ke kak Mareza Dwithania. Saat kepengurusan kak Reza, aku sempat ditawari oleh kak Reza masuk ke Supporting Division. Saati itu sebenarnya aku ingin menolak, karena tujuan aku hanya ingin menambah relasi, bukan untuk terjun lebih jauh dalam organisasi. Dan untuk menambah relasi, aku merasa sudah bisa mendapatkannya di SCOME. Tapi karena saran salah seorang teman akhirnya aku mencoba ikut Supporting Division, dan hal yang masih aku ingat adalah aku mengikuti sesi wawancara OPREC Supdiv di detik-detik terakhir OPREC.

Perjalanan berlanjut, aku tergabung dalam Supdiv Public Relation. Yang aku lakukan di Supdiv Public Relation menurutku tidak ada yang luar biasa, hanya membuat pamflet acara CIMSA dan melakukan dokumentasi saat hari H. Berada dalam SCOME dan PR memang membuat capek, tapi aku orang yang bertipe “I just follow my captain’s order”, dan tidak begitu bisa mengkritisi atau menolak suatu tugas yang diberikan. Tapi dengan berada di dua tempat itu aku “diajak” untuk mengenal CIMSA lebih jauh.

Setahun berlalu dan sampailah saat-saat dimana kepengurusan 2011/2012 akan berakhir dan akan digantikan oleh anggota CIMSA 2010 untuk kepengurusan mendatang. Dan saat itu kak Reza sempat bertanya apakah aku berminat untuk menjadi salah seorang kandidat Executive Board. Saat itu lagi-lagi aku ingin menolak, aku merasa sudah bergerak terlalu jauh dari tujuan awalku memasuki organisasi. Butuh waktu untuk berpikir setidaknya berhari-hari sampai akhirnya aku memutuskan mencoba mencalonkan diri menjadi kandidat President 2012/2013.

“Entah apa yang membawaku sampai sejauh ini, rasa memiliki yang perlahan tumbuh mungkin.”

Dan akhirnya hal yang sempat-aku-hindari itu terjadi, saat General Assembly 2012, mosi dari EB mengesahkanku beserta teman-teman lainnya dalam Official CIMSA 2012/2013 dimana aku diamanahkan menjadi President. Padahal sebenarnya saat itu aku masih belum sepenuhnya siap, atau lebih tepatnya aku lebih siap untuk tidak dipilih. Wajar saja jika diawal pengumuman itu tidak ada gurat senyum di wajahku, atau lebih tepatnya menahan diri untuk tidak menangis. Berlebihan? Mungkin saja. Mudah-mudahan ini bukan blunder  terbesar yang aku buat.

Benar saja, tanggung jawab yang memaksa seseorang untuk belajar dan berubah, dari orang yang lebih suka menerima tugas, dari orang yang tidak suka mengkritisi, dari orang yang tidak bisa tegas. Dan semua itu adalah proses. Aku beruntung saat melalui proses itu aku dipertemukan dengan teman-teman yang senantiasa mendukung dan mengingatkanku dari segala keputusan dan kebijakan aku yang sering tidak tepat.

”Semangat dan kepercayaan dari teman-teman semua adalah motivasi terbesar aku.”

Bergerak menjadi pemimpin bukan suatu hal yang mudah. Benar, aku masih canggung untuk membawa amanah ini, yang bisa aku lakukan yaitu terus belajar dan mencoba merangkul teman-teman. Karena akulah orang yang benar-benar membutuhkan mereka untuk terus bersamaku berjuang sampai akhir.

“Ketika kamu merasa letih di tengah jalan, ingatlah bahwa bukan hanya kamu yang berkorban disini, bahwa banyak teman-teman seperjuangan lain yang berkorban dan juga berjuang.”

Banyak hal yang terjadi selama aku mencoba memposisikan diri sebagai pemimpin yang ideal. Tentu saja tidak hanya pengalaman baik yang terjadi, namun juga pengalaman buruk. Namun disitulah aku menyadari bahwa aku sudah menemukan “rumah” dimana susah bagiku untuk pergi meninggalkannya nanti.

”Perjalanan panjang selama setahun kini sampai pada pemberhentian sementaranya.”

General Assembly 2013, aku beruntung masih bertahan sampai titik ini. Jaman berganti dan sekarang saatnya untuk menyerahkan “rumah” ini pada “orang tua” yang baru. Aku yakin dengan semangat yang mereka (teman-teman 2011) perlihatkan dikepengurusanku, mereka akan bisa merawat, menjaga, dan membuat rumah ini lebih besar dan nyaman untuk ditempati. Aku hanya berharap mereka selalu dikuatkan dan saling menguatkan dalam menjalani amanah ini nantinya.

“Setahun yang lalu semuanya diawali dengan tangis ketidakyakinan kemudian sekarang diakhiri dengan tangis haru kebahagiaan.”

Disini, kita memulai dari titik yang sama, yaitu dari titik ketidaktahuan. Semuanya tergantung pada kita, sejauh mana kita ingin mengenalnya. Semakin kalian mencoba mengenal lebih jauh, semakin kalian menemukan hal-hal bernilai di dalamnya.

Cerita ini sarat akan pandangan subjektif aku, tapi semoga saja ada pesan yang bisa teman-teman tangkap dari cerita ini. J


Teddy Kurniawan
President 2012-2013
Center for Indonesian Medical Students’ Activities
Andalas University

Total comment

Author

Unknown